PERKEMBANGAN SISTEM OPERASI
A. SEJARAH PERKEMBANGAN WINDOWS
Windows adalah operating system buatan microsoft yang didirikan oleh Bill
Gates.
1. Windows 1.0
Versi pertama Microsoft Windows, yang disebut dengan Windows 1.0, dirilis
pada tanggal 20 November 1985. Versi ini memiliki banyak kekurangan dalam
beberapa fungsionalitas, sehingga kurang populer di pasaran.
2. Windows 2.x
Windows versi 2 pun muncul kemudian pada tanggal 9 Desember 1987, dan
menjadi sedikit lebih populer dibandingkan dengan pendahulunya. Sebagian besar
populeritasnya didapat karena kedekatannya dengan aplikasi grafis buatan
Microsoft,Microsoft Excel for Windows dan Microsoft Word for Windows.
3. Windows/386
Di akhir 1987, Microsoft merelease Windows/386,yang secara fungsional
setara dengan Windows/286, dapat menjalankan berbagai aplikasi DOS secara
serempak di extended memori. Berbagai mesin virtual DOS dengan premptive
multitasking merupakan fitur baru dalam Windows dari versi sebelumnya
4. Windows 3.0
Microsoft Windows akhirnya mencapai kesuksesan yang sangat signifikan saat
menginjak versi 3.0 yang dirilis pada tahun 1990. Selain menawarkan peningkatan
kemampuan terhadap aplikasi Windows, Windows 3.0 juga mampu mengizinkan
pengguna untuk menjalankan beberapa aplikasi MS-DOS secara serentak
(multitasking), karena memang pada versi ini telah diperkenalkan Memory
virtual.
5. Windows 3.1
Microsoft membuat versi Windows 3.1, sebagai
revisi dari versi 3.0 dengan berbagai penambahan dan mendukung multimedia. Dalam dua bulan pertama nya, menjual di atas tiga
juta salinan, termasuk upgrade dari Windows 3.0.
6. Windows 95
Windows yang lebih unggul pada user interface dan multitasking. Windows 95
merupakan windows yang dianggap revolusioner dan membawa era baru komputasi.
Rilis 24 Agustus 1995. Di rancang untuk tetap berjalan bersama dengan Windows NT, yang menawarkan tingkat
yang lebih besar dari kompabilitas mundur dengan perangkat lunak dan driver yang lebih tua (terdahulu), atas biaya stabilitas dan keamanan dari
Windows NT yang lebih besar.
7. Windows 98
Dirilis pada tanggal 25 Juni 1998, Windows 98 yang pertama merupakan
windows yang sangat buruk. Lemot, sering crash dan berbagai masalah lainnya.
Perubahan kernel dan perombakan sistem secara keseluruhan membuat penjualannya
meningkat karena cepat, dan tidak lagi crash ( malah merupakan windows paling
stabil yang pernah ada ) dengan rilis nya Windows 98SE pada tahun 1999.
8. Windows ME
Mengisi kekosongan antara dirilisnya windows 98SE dan XP, di lahirkanlah
windows ME. Konsep konsep baru diperkenalkan dengan Windows ME. 1 diantara
konsep yang kemudian populer di suatu hari ada “plug and play”. Sayangnya GUI
yang buruk dan terlalu geeky membuat nya tidak populer.
9. Windows NT
Untuk alasan keamanan dan support, UITS merekomendasikan penggunaan Windows
2000 Profesional atau Windows XP Profesional, daripada NT Workstation 4.0 pada
jaringan Universitas Indiana. Windows NT 4.0 memasuki fase daur hidup yang
ditingkatkan. Hal ini mempunyai arti bahwa tidak lagi dipertimbangkan sebagai
mainstream teknologi , dan support akan menjadi lebih dibatasi selama fase ini
10. Windows 2000
Microsoft merilis Windows 2000 pada 17 Februari 2000, sebuah versi yang
sebelumnya dikenal dengan sebutan Windows NT 5.0 atau “NT 5.0″. Versi Windows
2000 ditujukan untuk dua pangsa pasar, yakni pangsa pasar workstation dan juga pangsa pasar server.
11. Windows XP
Oktober 2001, microsoft merilis Windows XP, versi windows yang paling
banyak di pakai di seluruh dunia sampai sekarang, banyak mendapatkan pujian di
seluruh pemberitaan. Review score yang baik membuat windows XP merajai pasar PC
sekarang ini. Windows XP yang pertama kali memecah bagian penjualan windows
menjadi Home dan Professional. Hanya membedakan beberapa fitur yang mungkin
tidak digunakan oleh pengguna rumahan dibanding pengguna professional. Berbagai jenis varian windows XP antara lain :
a. "Windows XP Home Edition", untuk PC dan laptops (notebooks)
b. "Windows XP Home Edition N“ (tanpa Windows Media Player )
c. "Windows XP Professional Edition", untuk aplikasi bisnis
d. "Windows XP Professional Edition N“ (tanpa Windows Media Player )
e. Windows XP Media Center Edition (MCE) dengan penambahan fungsi audio,
video, and PVR , dikeluarkan bulan November 2002 untuk desktops and notebooks
f. Windows XP Media Center Edition 2003
g. Windows XP Media Center Edition 2004
h. Windows XP Media Center Edition 2005, dikeluarkan tanggal 12 Oktober 2004.
i. Windows XP Tablet PC Edition, untuk tablet PCs (notebooks dengan touch screens)
j. Windows XP Embedded, untuk menggabungkan beberapa sistem
k. "Windows XP Starter Edition" untuk negara berkembang
l. Windows XP Professional x64 Edition, dikeluarkan bulan April 25, 2005 yang mendukung utiliti 64-bit processors
12. Windows Vista
Vista membawa perubahan besar dalam kernel, GUI dan rangkaian penambahan
fitur yang menjanjikan. Sayang biarpun sudah mengalami penambahan fitur dan
User Interface, Vista tidak sukses di pasar karena memiliki beberapa flaw yang
sangat mengganggu, terutama bagi kritikus. Vista juga lambat dan tidak lebih
baik dari windows XP dalam penggunaan sehari hari.
13. Windows 7
Rilis selanjutnya setelah Windows Vista dikenal sebagai Windows 7, yang
sebelumnya dikenal dengan sebutan Blackcomb dan Vienna. Windows ini memiliki
kennel NT versi 6.2 SP2 dari Windows Server 2008. Windows 7 memiliki keamanan
dan fitur yang baru. Windows 7 adalah jenis dari Windows Server 2008 SP2.
Windows ini dirilis pada tanggal 22 Oktober 2009. Fitur yang ada di Windows 7
60% sama dengan Windows Vista. Beberapa fiturnya adalah: Jump List, Taskbar
yang membuka program dengan tampilan kecil, Windows Media Player 12, Internet
Explorer 8, dan lain-lain. Beberapa fitur yang unik adalah Sidebar yang nama
berganti menjadi Gadget dan Gadget bebas ditaruh kemana-mana (tidak seperti
Sidebar yang hanya bisa diletakkan di tempat tertentu). Fitur itu membuat
Windows 7 menjadi menarik. Spektifikasi Windows 7 lebih ringan dari pada
Windows Vista. Harganya juga lebih murah dari pada Windows Vista.
14. Windows 8
Windows 8 merupakan varian baru yang merupakan kepanjangan versi dari
windows 7. Windows 8 melakukan perubahan besar-besaran dari segi user interface
dibandingkan dengan versi Windows sebelumnya. Namun tidak hanya sebatas
perubahan user interface saja, perubahan lain menyangkut fasilitas dan usabiliy
turut serta dalam varian baru windows ini. Beberapa fasilitas baru pada Windows
8 antara lain:
1.Mekanisme Boot, yaitu meletakan kernel ke dalam memory kernel, kernel dapat dikatakan sebagai inti dari Sistem Operasi.
2.Command Interpreter atau Shell, bertugas untuk membaca input berupa perintah dan menyediakan beberapa fungsi standar dan fungsi dasar yang dapat dipanggil oleh aplikasi/program maupub piranti lunak lain. Contoh dari Shell adalah : Command Prompt pada Windows XP (DOS pada Windows 98), XTerm dan Konsole di Mesin Linux (Unix).
3.Driver untuk berinteraksi dengan hardware sekaligus mengontrol kinerja hardware.
4.Resource Allocator. Sistem Operasi bertugas mengatur dan mengalokasikan sumber daya dari perangkat.
5.Handler. Handler berperan dalam mengendalikan sistem perangkat agar terhindar dari kekeliruan (error) dan penggunaan sumber daya yang tidak perlu.
Sekarang kita akan menilik sejarah dan perkembangan Sistem Operasi.
Menurut Tanebaum, Sistem Operasi mengalami perkembangan yang dapat dibagi ke dalam 4 generasi.
1.Generasi Awal
Perkembangan awal Sistem Operasi masih dilakukan secara manual dalam artian belum muncul adanya Sistem Operasi yang secara otomatis artinya belum mendukung layanan pekerjaan yang dapat dilakukan dalam 1 rangkaian.
2.Generasi Kedua
Di generasi ini sudah diperkenalkannya perkejaan yang dapat dilakukan dalam 1 rangkaian atau biasa disebut dengan Batch Proccessing System.
3.Generasi Ketiga
Pada generasi ketiga, Sistem Operasi sudah mendukung layanan Multi-User, Multi-Programming dan Batch Proccessing System (Multi-Task).
4.Generasi Keempat
Di masa ini, sudah diperkenankannya GUI (Graphical User Interface) yang artinya Sistem Operasi memiliki tampilan dan dengan bermodalkan mouse, End-User dapat menjalankan aplikasi/porgram atau piranti lunak.
5.Generasi Selanjutnya
Pada generasi selanjutnya diperkenalkan Sistem Operasi yang berada dalam sebuah Sistem Operasi, ini adalah contoh sebuah Sistem Operasi berbasikan Website yang berkerja di dalam sebuah Sistem Operasi. Dan generasi selanjutnya diperkenalkanlah Sistem Operasi bergerak (Mobile) pada perangkat bergerak seperti : PDA, Poket PC, dan lain sebagainya. Di generasi selanjutnya diperkenalkan juga teknologi Sistem Operasi jaringan yang sifatnya virtual, sehingga dalam 1 jaringan hanya diinstal 1 buah Sistem Operasi pada Perangkat yang bertugas menjadi Server. Selain itu, diperkenalkan pula Cross Platform Operating System yang artinya dapat menggabungkan 2 Sistem Operasi berbeda seperti : Linux dan Windows.
Dewasa ini, hampir seluruh manusia memiliki PC dan Mobile PC. Dikarenakan faktor harga yang selalu berubah dan kebutuhan manusia akan perangkat otomatis seperti : PC, maka manusia menjadikan PC sebagai kebutuhan utama. Seiring dengan perkembangan teknologi PC pun dibuat ringkas agar dapat dijadikan sebagai piranti otomatisasi yang bergerak (Bisa digunakan kapan saja, di mana saja dan oleh siapa saja). Contoh PC bergerak adalah : Laptop, Notebook dan NetBook, ketiga piranti tersebut juga memiliki Sistem Operasi layaknya PC. Dan sekarang saatnya kita bahas Sistem Operasi yang ada di PC.
- WINDOWS (MICROSOFT WINDOWS)
![https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqiRw4yncqlhepcfE5N1x7nt5PhaQy2ikaZTnuDNOJYzMDbVPJ2hyphenhyphenO9SbuycRAKUbx8bkOHiq6824kEz2nGV9Uql4mLTMUVJPr7SLYN8_wf-ZfTU71ZGAys5Bu-7ViQQsunED-hGfh1Zk/s400/windows_vista.jpg](file:///C:/Users/personal/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image001.jpg)
Awalnya Windows bermula dari Ms-Dos (Microsoft Disk Operating System) yaitu sebuah Sistem Operasi yang berbasiskan teks dan Command-Line interpreter. Windows Versi pertama, Windows Graphic Environmnet 1.0 merupakan perangkat lunak yang bekerja atas arsitekstur 16-Bit dan bukan merupakan Sistem Operasi dan berjalan atas MS-DOS, sehingga untuk menjalankannya membutuhkan MS-DOS. MS-DOS sendiri sebenarnya dibuat oleh perusahaan pembuat komputer Seattle Computer Products dan barulah kemudian direkrut oleh Microsoft yang selanjutnya dibeli lisensinya.
Kemudian berkembang menjadi Windows 1.0 versi pertama Sistem Operasi dalam dunia Sistem Operasi yang berbasiskan GUI (Graphical User Interface) dan mendukung Multi-Tasking atau dapat mengerjakan banyak pekerjaan secara simultan. Setelah itu Windows 1.0 berkembang menjadi Windows 2.0, Windows 2.0 ini berbasis GUI dan mendukung penggunaan VGA (Video GraphicsArray) dan juga mendukung Multi-Tasking. Windows 2.0 juga support terhadap penggunaan Processor Intel 80286 dimana Processor Intel 80286 adalah Processor pertama dengan kemampuan untuk memproteksi area memory.
Kemudian dilanjutkan dengan generasi Windows 3.0 dimana Windows 3.0 memiliki kemampuan yang sama dengan Windows sebelumnya dan ditambah dukungan kartu grafis SVGA atau XGA dan juga icon yang lebih baik. Dalam era tersebut, Microsoft juga menyediakan SDK (Software Development kit) sehingga para developer piranti lunak dapat mengembangkan aplikasi/programnya agar mampu berjalan di Windows 3.0 ini. Windows 3.0 juga memperkenalkan adanya Virtual Device Driver (VXD) dimana dapat berguna untuk meminimalisasi ketergantungan pada setiap driver pada perangkat keras tertentu. Windows 3.0 kemudian berevolusi menjadi Windows 3.1 yang sudah diperkenalkan dengan fitur Multimedia dan True Type Font selain itu juga memudahkan End-User karena adanya fitur Drag and Drop dan akhirnya Windows versi 3 ini berkembang menjadi Sistem Operasi yang sudah mengenal NetWorking (Windows 3.11).
Setelah berkembang cukup lama akhirnya Microsoft memperkenalkan Sistem Operasi hibrida 16-Bit/32-Bit yang dikenal dengan nama Windows 95. Banyak perubahan dari Windows versi sebelumnya, yaitu : Windows 95 memiliki GUI yang lebih menarik dan atraktif, mendukung Plug and Play, mendukung penamaan yang panjang, memiliki beberapa fasilitas seperti : Browser yang terintegrasi dan Windows Explorer untuk menjelajah Windows. Selain itu juga Windows 95 memiliki fitur untuk memanajemen daya (APM) dan diperkenalkannya juga Client-Server.
Generasi penerus dari Windows 95 adalah Windows 98 dimana Windows 98 sudah mendukung VGA berbasis AGP, serta mendukung media penyimpanan ringkas seperti USB, diperkenalkannya NAT untuk berbagi koneksi Internet dan digantikannya Virtual Device Driver dengan Windows Driver Model. Ada juga beberapa fitur tambahan berupa aplikasi Microsoft Office dan Internet Explorer versi 5. Windows 98 juga sudah memiliki kemampuan-kemampuan untuk memainkan Game dan menjalankan aplikasi Multimedia.
Perkembangan selanjutnya adalah Windows ME, tidak ada yang spesial dari Windows ME selain transisi dukungan grafis dari 16-Bit ke 32-Bit dan pada era Windows ME sudah banyak pengguna rumahan yang memakainya. Windows ME pun akhrinya digantikan dengan Windows NT yang sudah mendukung arsitekstur x86 (80×86) , Intel IA64 dan AMD64 (x64) serta mendukung grafis 32-Bit. Windows NT sebenarnya dibangun dari pengembangan IBM OS/2 dan Windows NT juga banyak digunakan dalam jaringan komputer. Windows NT juga memperkenalkan File System NTFS yang lebih baik dari FAT maupun FAT-32.
Selanjutnya Windows NT berkembang menjadi Windows 2000 banyak fitur tambahan diantaranya : Active Directory, Image Preview, Browser Internet Explorer v6, DirectX dan Open GL, Plug and Play dan Windows Driver Model yang lebih baik performanya dibanding sebelumnya. Setelah generasi Windows NT munculah Windows XP yang menawarkan banyak perubahan, mempunyai banyak fitur dan performa yang semakin mengingkat. Bisa dikatakan Windows XP merupakan Windows yang paling laris dan digandrungi oleh pengguna PC maupun perangkat PC bergerak (Mobile). Seiring dengan kebutuhan akan networking maka Microsoft Corporation mengeluarkan Sistem Operasi yang berkonsentrasi pada jaringan, yaitu : Windows Server 2003. Bisa dibilang Windows Server 2003 adalah reinkarnasi dari Windows NT.
Banyak sekali fitur yang ditawarkan pada Windows Server 2003 ini salah satunya adalah diperkenalkannya platform .Net. Diperkenalkan juga fitur Domain Controller Server, PKI (Public Key Infrastructure) Server, Domain Name System (DNS), Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP), Windows Internet Name Service (WINS), Microsoft IIS, dan lain sebagainya. Microsoft pun melanjutkan perkembangan Sistem Operasi dengan Windows Vista (Longhorn), ini merupakan revolusi dari Windows XP. Windows Vista lebih mengutamakan interface atau penampilan grafis antarmuka dibandingkan dengan performa, dibuktikan dengan adanya fitur : AERO, Sidebar, dan lain sebagainya.
Windows Vista juga menawarkan tingkat keamanan yang lebih baik dibandingkan dengan Windows XP, karena pada Windows Vista diperkenalkan adanya Windows Firewall with Advanced Security, Windows Defender, Parental Control, User Account Control (UAC), BitLocker Drive Encryption, ASLR. Windows Vista juga sudah mengenal IPv6, DirectX versi terbaru, dan arsitekstur 64-Bit. Perkembangan selanjutnya adalah transisi dari Windows Server 2003 menjadi Windows Home Server yang ditujukan sebagai File Server untuk rumahan. Windows Server juga mengenalkan beberapa teknologi yaitu : Headless Operation (Server tidak membutuhkan monitor atau keyboard untuk memanjemen perangkat), Kontrol jarak jauh, Pemantauan kesehatan komputer, Sharing dan Streaming.
Generasi berikutnya ditandai dengan munculnya penggabungan Sistem Operasi Windows Vista dengan Windows Server, yaitu Windows Server 2008. Fitur Windows Vista dan Windows Server digabung menjadi satu padu untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan End-User. Selanjutnya Windows Server 2008 berkembang menjadi Windows Server 2008 R2. Versi terakhir Sistem Operasi besutan Windows adalah Windows 7, Windows 7 dirilis untuk menggantikan kekurangan Windows XP dan kelebihan Windows Vista. Boleh dikatakan jikalau Windows 7 adalah fusi dari Windows XP dan Windows Vista, tidak seperti pada Windows Vista, Windows 7 memiliki performa yang lebih baik dari Windows Vista.
- UNIX
![https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZ0Zck9UufiOO1CztFLOkKhiVfxmdx9JcNSLMdkrTTw7e0tQ_b1vudatGKReitr26BwCCkT7X1G_EvcDS3bg5KqyuhyphenhyphenLLIuTLE0tLtET2eaLwlnH_CUsAQ9wEczA0MVma6uUpo9-S7ENI/s400/unix.gif](file:///C:/Users/personal/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image002.gif)
UNIX sendiri ditulis dalam bahasa C sehingga UNIX pun mirip dengan DOS yaitu Line/Text Command Based selain itu UNIX pun merupakan Sistem Operasi yang secure dibanding dengan Sistem Operasi lain, karena setiap file, direktori, user dan group memiliki set izin tersendiri untuk diakses. Karena adanya dukungan Proyek GNU, maka selanjutnya UNIX berkembang menjadi LINUX (Salah satu varian UNIX).
- LINUX
![https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiIp0w91mmJ7rYdM3OZU3Tp8T4dJuccBXlXv9eXb6rMvjes3gFv2jNgjMIXHcj20PZ3vf0oTaFILLjowhS4fUIBiXaSOfQkZ3aooJpH0ZgoMM3cC1cOCT92VrV9plzXOIkpWDhqreNZ9HI/s400/linux-penguin-full1_2.jpg](file:///C:/Users/personal/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image003.jpg)
Pada komputer Desktop, GNOME, KDE dan Xfce merupakan antarmuka pengguna yang paling populer diantara varian antarmuka pengguna lainnya. Sebuah sistem Linux menyediakan antarmuka baris perintah lewat sebuah Shell (Konsole). Perbedaan utama antara Linux dan Sistem Operasi Populer lainnya terletak pada Kernel Linux dan komponen-komponennya yang bebas dan terbuka. Sama seperti pada UNIX, Linux berkonsentrasi pada Workstation dan Server banyak Workstation dan Server yang mengandalkan Linux karena Linux sangat stabil digunakan untuk jangka waktu lama dan Linuxpun kebal terhadap Malware.
Satu hal yang membedakan Linux terhadap Sistem Operasi lainnya adalah harga. Harga Linux ini kebanyakan Gratis walaupun ada juga yang berbayar (Lisensi). Linux dapat didistribusikan tanpa harus memberikan royalty kepada seseorang. Linux disusun berdasarkan standard Sistem Operasi POSIX yang diturunkan dari UNIX itu sendiri. Ada beberapa macam Distro Linux, seperti : Debian, Lycoris, Xandros, Lindows, Linare, Linux-Mandrake, Red Hat Linux, Slackware, Knoppix, Fedora, Suse, Ubuntu.
- IBM OS/2
![https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEji88HO1SFF3JvYzyFZRTMl7J4jSwjrrVBcrDnn49emhQSKNZlXvh6vsWBUmZ2yk8mLpyeHynFB8K-mzhVUTmSmAMrZ2mlrLwyEnje3fjAz614fK7H-2geqxKxnj2Rv5IA5eM_fCjFkvqk/s400/ibm-logo.jpg.png](file:///C:/Users/personal/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image005.jpg)
- MAC OS (MACINTOSH OPERATING SYSTEM)
![https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhIInSYtp1brdFxujd2XllTfA76gnSSfK_GaasZJmm2-n7GH2YToYRRY6EFCPUR4eUyG5BtQo81wl-c0Xj_s1OWF1l-ciwKACix4z3wZqj7TuYFjzmyQUDXyCwRbCYpj9t901cjjCKO4bw/s400/images.jpg](file:///C:/Users/personal/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image006.jpg)
1.MAC OS Klasik
Tidak memiliki sembarang Command Line (Baris perintah), menggunakan User Interface (UI) sepenuhnya dan menggunakan Cooperative Multitasking
2.MAC OS X
MAC OS X memasukkan unsur-unsur BSD Unix, One Step, dan MAC OS X memiliki memori ala-Unix dan Pre-Emptive Multitasking.
Kelebihan MAC OS :
1.Stabil, karena menggunakan UNIX.
2.Multitasking.
3.Tampilan (UI) sangat bagus.
4.Aman dari Malware.
MAC OS X adalah garis komputer Sistem Operasi yang dikembangkan, dipasarkan oleh Apple Inc, MAC OS X adalah penerus dari MAC OS (Klasik). MAC OS X dibangun di atas XNU kernel, dengan fasilitas standar Unix tersedia dari antarmuka baris perintah.
- FREE BSD
![https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhJU24HJsqF7ptzbAUGFbZi7TKa7MuwNXKIq_8YuEVaT2qQqWf7v-9hGoz11XtTPS-luqY93g4lcvZxHOaic73fGL06p5aQma95RwA1zUkZgNgfgM8xarond9Mc84Of8SsY8VRGRLpKY1k/s400/FreeBSD%5B1%5D.gif](file:///C:/Users/personal/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image007.gif)
-SOLARIS
![https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhkk8-KfmSodiaHFo4WBN_bZVUmY3ZzAKmfzhGE20A8LfWS4JDCAGdLw5FyMZM24i-VN8TrfflU0HpTjBE2t5hQ9aozaXKNOPcPjOPMK40Vip6v0qX0v4xJB3XLEv39T40V3Su8dFNgkUI/s400/solaris_operating_system.jpg](file:///C:/Users/personal/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image008.jpg)
Open Solaris memiliki banyak fitur yang menjadikan OpenSolaris bisa digunakan untuk skala penggunaan yang besar dari penggunaan untuk desktop pC atau Mobile PC. Konsep Open Solaris adalah sebagai berikut :
1.Free Redistribution : Didistribusi secara bebas.
2.Source Code : Sumber (Source) harus tersedia untuk semua distribusi.
3.Derived Works : Setiap orang bisa mengubah kode dan mendisrtibusikan kembali.
4.No Discrimination : Kode harus disediakan untuk seseorang untuk dikembagkan.
Beberapa kelebihan OpenSolaris dibandingkan dengan Sistem Operasi lain :
1.ZFS : System Rstore.
2.DTrace L : Dapat mengamati dimana aplikasi banyak menggunakan waktunya dan berapa lama.
3.Manajemen Kegagalan : Mencegah, mendiagnosa dan memperbaiki error.
4.Zona : Mengimplementasikan sebuah abstraksi Sistem Operasi yang memungkinkan beberapa aplikasi berjalan secara terisolasi satu dengan lainnya di perangkat keras fisik yang sama.
5.Multimedia.
- Chrome OS
![https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhoqXRPe9IVTIHYc6yNE6iTIVlQ80Qd1DEOtga8IfZ4FDSv5PgeXrzEn1KohM2klIXskI0OdeeFPEqAnVdukpkkxnIbrcsiJTKqf1gfF_i0MwXUaV1nNvDvQbv_Ix5GBDmDkC8drtOwEB8/s400/chrome-os.jpg](file:///C:/Users/personal/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image009.jpg)
Banyak sekali berbagai Macam Sistem Operasi Komputer yang terus berkembang, Tidak ada Sistem Operasi yang sempurna karena masing-masing Sistem Operasi memiliki daya dan ciri khas tersendiri. Walaupun ada Sistem Operasi yang berbayar, kenapa tidak kita coba Sistem Operasi yang Free alias gratis? Gratis bukan berarti buruk, baik atau buruknya sebuah Sistem Operasi bergantung pada End-Usernya sendiri. Sehingga kita harus cermat dalam memilih Sistem Operasi yang digunakan.
Comments
Post a Comment